Erling Haaland mencetak dua gol saat Savinho menginspirasi Manchester City meraih kemenangan 4-1 atas West Ham di Stadion Etihad.
Erling Haaland menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol, sementara Savinho berkontribusi dengan assist gemilang yang membantu timnya. Gol bunuh diri dari Vladimir Coufal membuka pintu kemenangan bagi City, sebelum Phil Foden menambah keunggulan dengan gol keempatnya.
Pertandingan ini menggambarkan bagaimana City, di bawah arahan pelatih Pep Guardiola, meneruskan rentetan kemenangan mereka setelah sukses sebelumnya melawan Leicester City. Dalam laga ini, meskipun West Ham sempat memperlihatkan kinerja yang baik di babak pertama, mereka akhirnya tak berdaya melawan permainan agresif City yang terus mendominasi.
“Ketika kami mencetak gol, tim ini jauh lebih percaya diri dan fokus,” kata Haaland setelah pertandingan. Namun, bagi West Ham, kekalahan ini semakin memberikan tekanan pada manajer Julen Lopetegui, setelah timnya juga mengalami kekalahan telak 0-5 melawan Liverpool di pertandingan sebelumnya.
Dibawah ini GOALED NETWORK akan memberikan informasi menarik yang pastinya harus Anda ketahui. Mari simak sekarang!
Jalan Pertandingan Babak Pertama
Pertandingan dimulai di Stadion Etihad, dan Manchester City langsung mengambil inisiatif. Mereka berusaha untuk mendominasi permainan, namun tampak bahwa West Ham United tidak menjadikan tugas itu mudah. Meskipun City terlihat lebih menguasai bola, West Ham memiliki beberapa peluang berharga di awal babak.
Pada menit ke-10, City mendapatkan keberuntungan saat defender Vladimir Coufal melakukan gol bunuh diri. “Umpan silang Savinho yang membentur Coufal membawa City unggul lebih dulu, dan itu adalah awal yang baik untuk tim tuan rumah,” ungkap beberapa pengamat selepas pertandingan.
Meskipun City memimpin, West Ham tidak patah semangat. Mereka menciptakan beberapa peluang, termasuk tembakan Mohammed Kudus yang hanya mengena sisi jaring gawang, menyisakan ketegangan di antara penggemar tuan rumah. “Kami merasa peluang itu seharusnya dimanfaatkan dengan lebih baik,” ungkap Tomas Soucek, kapten West Ham.
Di sisi lain, meskipun City memiliki keunggulan, kiper Alphonse Areola tampak tetap sigap. Beberapa kali ia berhasil menahan gempuran dari penyerang City, termasuk aktivitas agresif dari Haaland yang menunjukkan determinasi tinggi.
Namun, pada akhir babak pertama, di menit ke-42, Haaland akhirnya berhasil menambah keunggulan setelah menyundul umpan silang dari Savinho. “Umpan Savinho sangat tepat. Haaland melompat tinggi dan mengubah skor menjadi 2-0,” tambah pengamat lain, menyoroti penampilan gemilang Savinho.
Jalan Pertandingan Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Manchester City nyatanya tidak mengendorkan tekanannya. Mereka terus melanjutkan permainan menyerang dan pada menit ke-55, Savinho kembali berandil besar. Ia memberikan umpan ciamik yang memungkinkan Haaland mencetak gol keduanya dengan mengangkat bola melewati Areola. “Haaland mencetak gol kesembilannya melawan West Ham, menghancurkan harapan tim lawan,” tutur salah satu komentator.
Bukan hanya itu, City lagi-lagi membuktikan bahwa mereka akan menutup pertandingan dengan dominasi. Pada menit ke-58, Phil Foden berhasil mengubah kedudukan menjadi 4-0 melalui umpan matang dari Kevin De Bruyne setelah West Ham mencoba memberikan tekanan.
Dengan skor 4-0, West Ham mulai terlihat goyah. Namun, mereka berusaha untuk kembali ke dalam permainan. Pada menit ke-71, Niclas Fullkrug berhasil mencetak gol untuk West Ham, memperkecil ketertinggalan menjadi 1-4. ”
Meskipun West Ham berusaha untuk mengantisipasi serangan keempat City, momentum sudah dipegang penuh oleh skuad Pep Guardiola. Mereka menunjukkan ketahanan mental serta kemampuan untuk tetap fokus meskipun tekanan dari manajer wajib dimiliki, menghasilkan kemenangan untuk City.
Baca Juga: 5 Kiper yang Telah Jadi Musuh Bebuyutan Lionel Messi!
West Ham Tak Berdaya Menghadapi Kecepatan City
Di sisi lain, West Ham yang datang dengan harapan untuk meraih poin di Etihad tampaknya kehilangan momentum dalam pertandingan ini. “Kami memiliki peluang di babak pertama, namun sulit memanfaatkan momen tersebut,” kata Julen Lopetegui. Gol dari Niclas Fullkrug yang memperkecil ketertinggalan menjadi 1-4 tidak cukup menggugah semangat tim.
Setelah City mencetak gol keempat, Fullkrug mencetak gol sambil mengeksploitasi kesalahan dalam penguasaan bola City. Namun, meskipun West Ham berjuang, mereka terus gagal membongkar pertahanan City yang solid. “Kami tidak bisa menjaga fokus setelah menerima gol ketiga,” tambah Lopetegui. Permainan lemah dalam penyelesaian akhir menjadi titik lemah West Ham sebelumnya.
Pertandingan ini menjadi sorotan bagaimana West Ham harus memperbaiki strategi mereka dalam menghadapi tim besar. “Kami harus lebih tajam di sektor penyelesaian akhir,” tegas Lopetegui. “Ketika Anda bermain melawan tim dengan kualitas seperti City, setiap kesalahan dapat berakibat fatal.”
Analisis Kinerja Tim
Dengan hasil yang didapat, Guardiola dan anak asuhnya memastikan posisi mereka tetap kompetitif di Liga Primer Inggris. Meskipun meraih kemenangan, Guardiola tetap berfokus pada aspek permainan tim. “Kami senang dengan hasil ini, namun penampilan kami masih jauh dari kata ideal,” ujarnya. “Ada banyak hal yang perlu diperbaiki, terutama dalam penguasaan bola.”
Teddy Sherringham pun berkomentar tentang permainan City, “Dalam beberapa momen permainan, mereka terlihat tidak berkoordinasi dan kehilangan kendali pada jalannya laga.” Hal ini menunjukkan bila City belum sepenuhnya kembali ke performa terbaik mereka meskipun kemenangan sudah diraih.
Sementara itu, kinerja De Bruyne pun patut diperhatikan. Setelah gol keempat, ia mengekspresikan kekecewaan terhadap suasana di dalam Stadion Etihad ketika West Ham memperkecil ketertinggalan. “Kami mampu memberikan 100 persen usaha, namun dukungan dari penggemar sangat penting. Menang dengan skor 4-1 seharusnya jadi alasan untuk bersorak,” ujarnya dalam wawancara pasca-pertandingan.
Tekanan pada Julen Lopetegui
Bagi manajer West Ham, Julen Lopetegui, hasil ini merupakan pukulan telak. Menyaksikan timnya kalah 4-1 di kandang lawan, ia tidak bisa menyembunyikan rasa kecewa. “Saya merasa kami pantas mendapatkan lebih dari hasil ini. Kami memiliki beberapa peluang, tapi gagal memanfaatkannya dengan baik,” ungkapnya.
Lopetegui berusaha menjelaskan situasi yang dihadapi timnya di lapangan. “Ada banyak detail kecil yang menyebabkan hasil ini. Setelah gol pertama, kami harus tetap fokus, tetapi beberapa keputusan wasit juga merugikan kami,” tambahnya. Ia juga mengonfirmasi cedera yang dialami Jean-Clair Todibo, yang harus ditunggu perkembangannya.
Perhatian juga diberikannya kepada para penggemar yang khawatir dengan kinerja tim saat ini. “Kami akan bangkit. Ini adalah perjalanan yang panjang, dan kami akan bekerja lebih keras untuk memperbaiki kesalahan kami,” jelas Lopetegui, bertekad untuk pulih dari kekalahan ini.
Menatap ke Depan
Kemenangan ini menjadi titik balik bagi Manchester City untuk melanjutkan perjalanan mereka di Liga Primer Inggris. Meskipun performa masih jauh dari yang diharapkan, hasil positif pasti memberikan dorongan bagi tim. “Kami akan terus berusaha untuk menjadi lebih baik,” kata Guardiola. “Beberapa peforma pemain muda kami menunjukkan bahwa ada harapan untuk masa depan.”
Bagi West Ham, jalan untuk menembus papan atas Liga Primer tampaknya masih terjalani. “Kami harus segera membalikkan keadaan dan memperbaiki kesalahan,” tutup Lopetegui dengan harapan positif.
Kedepannya, Manchester City akan terus mempertahankan momentum yang didapat dari kemenangan ini, sambil mencari cara untuk meningkatkan performa dalam menghadapi tantangan yang lebih besar. Sedangkan West Ham harus berjuang keras untuk meraih poin di laga-laga berikutnya agar tidak terjerat dalam zona berbahaya.
Dengan banyaknya catatan positif dan negatif dari kedua tim, kita pasti menantikan bagaimana mereka akan melanjutkan perjalanan di Liga Primer Inggris setelah pertandingan yang sangat berkesan ini.
Buat kalian, jangan sampai ketinggalan mengenai informasi menarik dan terupdate seputar Sepak Bola.