Carlo Ancelotti, pelatih legendaris yang kini menjadi sorotan utama dalam dunia sepak bola internasional, baru-baru ini mengalami kekecewaan mendalam terkait dengan proses negosiasi untuk menangani Timnas Brasil.
Situasi ini bermula dari kebocoran informasi kontrak yang seharusnya bersifat rahasia. Akhirnya ikut memengaruhi dinamika negosiasi dan hubungan profesionalnya dengan klub Real Madrid serta Federasi Sepak Bola Brasil (CBF). Ikuti terus informasi terbaru dari kami mengenai dunia olahraga sepak bola dan tentunya telah kami rangkum di GOALED NETWORK.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Awal Negosiasi dan Kesepakatan Awal Ancelotti dengan Timnas Brasil
Pada akhir April 2025, Carlo Ancelotti dikabarkan telah mencapai kesepakatan verbal dengan Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) untuk menjadi pelatih Timnas Brasil mulai Juni 2025. Kesepakatan ini muncul setelah upaya intensif dari CBF yang sangat mengidamkan figur pelatih berkelas dunia untuk membangkitkan performa tim nasionalnya yang tengah mengalami masa sulit. Ancelotti, yang dikenal sebagai pelatih tersukses Real Madrid, dianggap sebagai sosok ideal untuk memimpin Brasil menuju gelaran Piala Dunia 2026.
Dalam rangka mengamankan tanda tangan Ancelotti, perwakilan CBF bahkan hadir langsung di sejumlah pertandingan Real Madrid. Dengan mengatur agenda makan malam di London sebagai momentum penting untuk menandatangani kontrak resmi. Sang pelatih juga menunjukkan kesediaan secara lisan untuk meninggalkan Real Madrid setelah musim 2024-2025 berakhir. Serta memulai tugasnya di Brasil pada waktu yang dijadwalkan. Brasil berharap Ancelotti dapat memimpin mereka dalam laga kualifikasi Piala Dunia pada Juni 2025 mendatang.
Munculnya Kebocoran Informasi yang Menjadi Pemicu Kekecewaan
Kebocoran informasi terkait proses negosiasi antara Carlo Ancelotti dan Timnas Brasil menjadi penyebab utama munculnya rasa kecewa mendalam dari sang pelatih. Informasi yang seharusnya bersifat rahasia dan dijaga ketat oleh Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) justru tersebar ke media sebelum adanya penandatanganan kontrak resmi. Situasi ini memicu kegelisahan Ancelotti karena dapat memperburuk hubungan profesionalnya dengan Real Madrid. Klub yang masih mengikat kontrak pelatih asal Italia tersebut hingga Juni 2026.
Rasa kecewa Ancelotti bertambah besar karena kebocoran tersebut tidak hanya menimbulkan spekulasi yang tidak akurat di media. Tetapi juga membuat suasana menjadi tidak kondusif untuk melanjutkan negosiasi secara profesional. Ancelotti merasa tindakan ini dapat menciptakan situasi yang memalukan dan merusak reputasinya di mata manajemen Real Madrid. Tempat ia telah membangun karier sukses selama ini.
Baca Juga: Barcelona vs Inter Milan: Yamal Tampilkan Malam Liga Champions yang Sempurna
Rasa Kecewa Ancelotti dan Dampaknya Bagi Hubungan Profesional
Rasa kecewa Carlo Ancelotti terhadap kebocoran informasi negosiasi dengan Timnas Brasil ternyata berdampak signifikan pada hubungannya dengan federasi sepak bola Brasil maupun Real Madrid. Ancelotti merasa tindakan Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) yang membocorkan detil negosiasi ke media tanpa persetujuannya. Hal ini dapat merusak hubungan profesional yang telah dibangun dengan Real Madrid dan Florentino Perez, presiden klub tersebut. Kekesalan ini membuatnya hampir memutuskan untuk menolak tawaran melatih Timnas Brasil secara permanen jika isu kebocoran tersebut terus berlanjut.
Meskipun demikian, Ancelotti melakukan pertemuan dengan pihak manajemen Real Madrid. Untuk mengklarifikasi posisi dan hubungan kerja mereka tetap terjaga dengan baik. Pelatih berusia 65 tahun tersebut ingin mengakhiri kontraknya dengan Madrid secara baik-baik dan menjaga hubungan baik dengan klub yang selama ini telah memberinya banyak keberhasilan. Kekhawatiran terbesar Ancelotti adalah kebocoran informasi tersebut dapat menciptakan situasi yang memalukan dan merusak profesionalisme yang dijaga selama ini di antara dirinya dan klub asal Spanyol itu.